
Di setiap awal staff selalu ditulis yang disebut dengan clef. Clef di kurikulum sekolah biasa disebut dengan “tanda kunci“. Lazimnya di pelajaran sekolah dikenal kunci/clef G, F, dan C, tapi yang umum dipakai adalah kunci G dan kunci F. Banyak juga yang bilang kalau Kunci G biasa disebut “Treble“, kunci F disebut “Bass“, dan kunci C disebut “Tenor“.
Kunci G/Treble :

Kunci F/Bass :

Di partitur piano, dipakai gabungan treble dan bass, suka disebut grand staff.
Jadinya :

NOTASI
Penamaan notasi menggunakan alfabet, mulai dari huruf A sampai G lalu kembali ke A. Tangga nada dasar adalah tangga nada C (lihat Teori musik dasar). Jika dituliskan di staff jadi seperti ini :

Jika dituliskan di grand staff, kira2 seperti ini :

KEYBOARD/PIANO/PIANIKA/ORGEN
Kalau mau memudahkan belajar not balok, sebaiknya pahami dulu tuts keyboard/piano/organ, gak perlu belajar main, cukup dipahami aja.
gambar tuts piano:

Seperti di staff yang letak notnya mutlak, begitu juga dengan di piano, letak notnya mutlak, seperti ini :

Posisi nada2 di situ gak akan berubah, yg C tetep C, begitu juga yang lainnya. Salah kaprah yang sering terjadi, terutama sering dilakukan guru2 musik di SD dan SMP adalah bukan menulis C, D, E, F dst tapi menulis do, re, mi, dst. Jadi buat agan2 yg di keyboard/pianika/piano/orgennya ditulisin doremi, segeralah dihapus, kalau masih perlu guide ganti dengan C D E dst.
Karena letaknya mutlak, jadi bisa disimpulkan hubungan keyboard dan staff menjadi seperti ini :

untuk melengkapi pemahaman tentang hubungan ini, terutama tentang jarak antar nada
DURASI NOT
Jika dilihat staff di atas bisa dilihat di situ ada not

Kalau digambarkan akan jadi seperti ini :
Not penuh :

Not 1/2 :

Not 1/4 :

Not 1/8 :

Dibuat diagram menjadi :

Notasi juga bisa ditambahkan titik untuk menambah durasinya setengah. Jadi misalnya not 1/4 dihitung satu ketuk ditambah titik =>

berarti kalau misal not 1/2 dihitung sebagai 2 ketuk, jika ditambah titik menjadi => 2 + (1/2 * 2) = 3 ketuk.
Di not 1/8 ada benderanya, jika bendera dihilangkan akan menjadi not 1/4.
Jadi kalau benderanya satu not 1/8 =>

kalau benderanya dua not 1/16 =>

dst.
Untuk 2 not sejenis bila berurutan dapat digabungkan penulisannya. Misal ada 2 not 1/8 berurutan






TANDA DIAM
Selain notasi, juga ada tanda istirahat, yang kalau di notasi angka ditulis dengan angka 0 (nol). Sama seperti notasi, penamaan tanda diam juga dinamakan tanda diam penuh, setengah, seperempat dst.
Tanda diam penuh :

Tanda diam setengah (1/2) :

Tanda diam seperempat (1/4) :

Tanda diam seperdelapan (1/8) :

Tanda diam seperenambelas (1/16) :

Salah kaprah yang masih sering terjadi adalah mengidentikkan not/tanda diam penuh = 4 ketuk, not 1/2 = 2 ketuk, not 1/4 = 1 ketuk, dst. Padahal not 1/2 bisa menjadi 1 ketuk, begitu juga dengan not 1/8. Itu semua tergantung birama yang digunakan.
sumber : http://hiburan.kompasiana.com/musik/2010/12/28/belajar-not-balok/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar